Jumat, 03 September 2010

Jawab dengan Hati Tulus Anda-OutSourcing BRI Melanggar UU

Siapa yang merasa OB Gaji outsorcing sesuai dengan yang di transfer di butab masing-masing ?
Berapa besar selisihya dengan yang kita terima ? Luar Biasa !!! Padahal pihak Outsourcing maximal hanya berhak 5% saja, kemana seleisih gaji kita ? mungkin demit,tuyul,hantu atau lainya yang makan gaji kita. Sesuai pasal 22 PP No 8 th 1981 tak ada yang berhak memotong gaji tanpa persetujuan kita. Setujukan anda sistem outsourcing yang ada di BRI ?

Siapa yang merasa dapat SK dari BRI ? SK mutasi, SK perubahan jabatan, SK Skors, SK Non-Aktif, bahkan SK pemecatan, berarti kita 100% ada di kendali BRI bukan outsourcing, yang merasa punya SK BRI berarti karyawan BRI

Siapa yang merasa pekerjaan kita adalah pekerjaan inti (Core Value) dari bisnis BRI ? 
  1. Perbankan butuh penyaluran Kredit untuk mencari laba dan menghidupi karyawanmya, Kredit adalah bisnnis utama dari perbankan, semua AMKUR bertanggung jawab dan melaporkan semua kegiatan kepada Mantri/Ka.Unit, Mana ada Ka. Unit yang OutSourcing ? Semua laporan KUR ditujukan di masing-masing Cabang buakan perussahaan Outsourcing.  
  2. Deksman merupakan Job Penting Unit/Cabang, kalau tidak percaya silahkan ijin bersama-sama atau sekali-kali mokong tidak masuk bersamaan, pasti kinerja unit/cabang pasti drop dan pihak BRI akan mencari deskman pengganti cadangan.  
  3. Teller ? Luar biasa fungsinya. Coba tulisi OFFLINE di depan pintu, akan adakah transaksi keuangan ?Mustahil jika teller juga dianggap bukan dari job inti perusahaan
Sarat pekerjaan  OutSourcing  (PKWT/Perjanjian untuk waktu tertentu) adalah pekerjaan yang bukan bisnis inti perusahaan (Pasal 59 ayat 1 dan 2 UU No 13 tahun 2003)

Siapa yang merasa bekerja di BRI sepanjang tahun ? 
Kita semua bekerja dari senin-jumat sepanjang tahun, tidak kenal musim hujan, musim tanam, musim apapun, setiap hari kita bekerja sepanjang tahun sampai dengan usia pensiun kita
Outsourcing hanya untuk pekerjaan yang sekali seleseai atau sementara sifatmya yang penyelesaiannya paling lama 3 (tiga) Tahun. (Bab II KEP.100/MEN/VI/2004)

Siapa yang merasa job/pekerjaan bersifat bukan musiman ?
Semua karyawan yang ada di BRI bekerja tidak mengenal musim, yang gawat kalau pihak manajemen menggaggap kita bekerja menurut musim kerjaan, heee.hhee ya mungkin mereka menggagap kita bekerja di musim produktif. pekerjaan bukan musiman tidak boleh di outsourcing-kan (Bab III KEP.100/MEN/VI/2004)

Siapa yang merasa job/pekerjaan adalah produk baru ?
berbahagialah mereka yang dapat job teller atau deskman, tapi jangan kwatir untuk AMKUR atau FO yang sudah teken kontrak lebih dari 2 kali, atau sudah bekerja 2 tahun berturut-turut tanpa ada SK Pemecatan akan lolos dari klausul ini. Jelas pekerjaan kita bukan berupakan pekerjaan baru (Bab IV KEP.100/MEN/VI/2004)

15 komentar:

  1. Oom..
    pernah terima slip gajinya ga ?
    pernah lihat rincian OB dari dari BRI Ke Vendor ga ?
    hmm.. KUR jgn disamakan dengan kedondong atau pisang yang musimnya hanya berbulan bulan saja.
    emang KUR bakalan seterusnya ada walaupun pemerintahan berganti ?

    Kalo tidak puas, sebaiknya cari pekerjaan baru Oom. Yang lebih menjanjikan dan layak menurut Oom.

    BalasHapus
  2. heee, tiap akhir bulan juga lihat gitu lho ! semua deskman juga melihat ob gaji mereka, ini bukan soal puas atau tidak puas, ok kalau memang KUR dianggap kerjaan musiman coba jenengan baca dengan lebih teliti BAB IV Kep 100/MEN/2004 pasal 9.

    BalasHapus
  3. intinya ambil belajarnya aj..jangan terlalu serius di BRI..setahun langsung cabut aj..contohnya w..

    BalasHapus
  4. Jika semua ini dipandang masi buruk secara sistem, mari kita kembali pada diri kita saja.. bekerja maksimal. Insyaallah smua perlahan akan membaik. Dan ingat.. Tuhan tidak tidur bung! ^^ Ia akan selalu akan memberi kemudahan dalam setiap kesulitan.. Smangaaaaaaaaat ;D

    BalasHapus
  5. Memang liberalisme sudah meraja,,perdagangan manusia tanpa yg melihat sisi psikis yg ditimbulkan,,provit oriented sklompok orng lah yg dikibarkan..,,smsa prduktif dmanfaatkan ssdh brkurang ditendang..!!!
    Lihat cth ad mantri sdh 2,5th mengabdi jd dskman teller di bri,,dng ikt tes mantri target tdk trcpai krna potensial daerah tdk mndukung npl unit sja diatas 8,,gilaaaaa..... Ha ea jelas dicut!! Say good bye tanpa ad sdkitpun pnghargaan,,siapa yg msti disalahkan??alam,,kondisi,,ato memang kbijakab yg tdk matang??lihat kebawah jng lihat sma rata diantar meja para pngambil kputusan,,lakukan perhatian khusus jika ingin membuat peraturan,,BRI HANYA SBGAI TMPT MMPRBAIKI CV,,tp bgi temen2 tetep semangat,,ttep brusaha,,WE NEVER WALK ALONE..........!!!! Salam Super...!!!

    BalasHapus
  6. di BANK SENTRAL pun lebih parah mas kita yg sudah kerja bertahun-tahun kerigat kita diperas tapi gaji kita selalu dipangkas sama vendor, kenapa atasan kita ngak melihat dan dimana hati nurani beliau2 itu

    BalasHapus
  7. kayakmanapun rasanya tetp pengen kerja di BRI :malu:

    BalasHapus
  8. Begitu banyak keluhan tentang outsourcing BRI, tapi banyak juga para freshgraduate yang memenuhi stan outsorcing BRI saat jobfair berlangsung.

    BalasHapus
  9. Bagi yang sudah berkecimpung di BRI, semoga mendapat banyak ilmu dari BRI...

    BalasHapus
  10. benar... apapun yang terjadi, pasti ada hikmah dibalik semua "ini"

    BalasHapus
  11. Perbankan butuh penyaluran Kredit untuk mencari laba. Perbankan butuh karyawan handal untuk menjalankan roda penyaluran kredit.

    BalasHapus
  12. teyus kalo kayak KUR nasibnya gmn jika program itu berhenti????

    BalasHapus
  13. Kerja lebih dari jam pekerja normal,,belum resiko2 yg harus dhadapi terutama teller tp ttp az qta jd buruh outsourching....hooooaaammm

    BalasHapus
  14. menyalurkan bakat saja ,,, bakat kubutuh duittt

    BalasHapus
  15. Tetep semangat, gue lg ngejalanin target mantri dlm setahun ini

    BalasHapus